Ilustrasi dihasilkan oleh AI Ada macam-macam pengandaian untuk manusia tertentu yang dianggap tak-lagi-seperti-manusia. Dalam sebuah pertarungan UFC (contoh ini dipilih karena saya sering menontonnya di Youtube), misalnya, seorang petarung yang begitu ganas dalam melancarkan pukulan dan bantingan bisa diibaratkan oleh komentator "seperti hewan". Mungkin karena petarung tersebut begitu "kehilangan akal", memanfaatkan hanya nalurinya untuk menerkam, memanfaatkan seluruh tubuhnya untuk menghabisi mangsa. Ada juga perandaian lain yang non-manusia, yaitu mesin. Menyebut manusia sebagai mesin sama-sama memperlihatkan "kehilangan akal", tetapi lebih menunjuk pada suatu gerakan otomat, kadang repetitif, yang kelihatannya bisa dilakukan berulang-ulang tanpa mengenal rasa lelah. Mungkin bisa dibayangkan pada Cristiano Ronaldo muda yang larinya begitu kencang atau petinju yang bisa menghujamkan pukulan terus menerus seolah-olah dia diprogram demikian. Tubuh adalah ...
Partitur Jazz adalah Bukan Ini Bukan Itu ditulis Januari 2019 untuk kepentingan acara Jazz Poet Society di sebuah kafe di daerah Jalan Pahlawan, Bandung. Jazz Poet Society adalah komunitas bentukan Klab Jazz, komunitas yang didirikan oleh Dwi Cahya Yuniman dan telah saya ikuti sejak tahun 2005. Teman-teman lain yang tergabung umumnya menafsirkan "puisi jazz" sebagai "puisi bertemakan musik jazz", sementara saya mencoba mengartikan "puisi jazz" sebagai "puisi bergaya musik jazz" dalam artian memiliki unsur improvisatoris dan sedikit "nakal".
Comments
Post a Comment